Sebuah Lagu Emosional tentang Perjalanan, Harapan, dan Makna Pulang
Grup musik pop-jazz ikonik Tanah Air, MALIQ & D’Essentials, kembali menyapa pendengar dengan karya terbaru berjudul “Jalan, Pulang”. Lagu ini menghadirkan cerita yang sangat personal, menggambarkan perjuangan mereka yang setiap hari berangkat kerja demi membawa “berita baik” untuk orang-orang tercinta di rumah.
Tentang Lagu “Jalan, Pulang”
Ditulis oleh Widi Puradiredja, Indah Wisnuwardhana, dan Ilman Ibrahim, lagu ini lahir dari momen sederhana namun penuh makna. Widi, yang juga memproduseri lagu ini, menyebut proses penciptaannya sangat spontan. Lagu ini muncul usai mereka selesai manggung dan sedang beristirahat di ruang piano. Dalam waktu kurang dari dua jam, lirik dan melodi selesai ditulis dan langsung direkam dalam voice note.
“Inspirasinya dari apa yang gue alamin dan rasain sebagai pekerja, sebagai orang tua, dan sebagai anak,” ujar Widi. “Ini salah satu tulisan gue yang paling polos,” tambahnya.
“Jalan, Pulang” menyuarakan rasa lelah, harapan, dan keikhlasan yang dirasakan banyak orang saat kembali ke rumah setelah beraktivitas seharian.
Rilis dalam 4 Versi Berbeda
Yang membuat rilisan ini semakin istimewa adalah keputusan MALIQ & D’Essentials untuk merilis lagu ini dalam empat versi sekaligus:
- Original version
- Demo version (dinyanyikan oleh Widi)
- Acapella version
- Instrumental version
Menurut Barry Maheswara selaku A&R Director Warner Music Indonesia, setiap versi menawarkan pengalaman emosi yang berbeda. Pendengar bisa merasakan keharuan versi demo, kekuatan lirik di versi acapella, hingga kebebasan berekspresi lewat versi instrumental.
Cerita Kolektif: Setiap Orang Punya “Jalan, Pulang”-nya Sendiri
Untuk memperluas makna lagu ini, MALIQ & D’Essentials juga mengajak sejumlah publik figur dan kreator untuk mendengarkan lagu ini lebih dulu dan membagikan kisah mereka yang berkaitan dengan “pulang”.
Beberapa nama yang terlibat antara lain Violenzia Jeanette, Babeh Ojol, Habib Ja’far, Sal Priadi, Bilal Indrajaya, Reza Chandika, dan lainnya. Sekitar 15 kisah akan ditayangkan di kanal YouTube MALIQ & D’Essentials sebagai bagian dari cerita kolektif lagu ini.
Selain itu, mereka juga mengadakan social experiment dengan memperdengarkan lagu ini di tengah keramaian pada jam sibuk pulang kerja, menangkap reaksi jujur dari para pendengar.
