Marissa dan Melody Saragih Harumkan Nama Indonesia Lewat Kompetisi Piano Internasional

Prestasi membanggakan kembali ditorehkan anak-anak Indonesia di panggung musik dunia. Dua pianis cilik asal Indonesia, Marissa Saragih (10 tahun) dan Melody Saragih (5 tahun), berhasil mencuri perhatian dunia saat tampil di ajang Rising Stars International Arts & Festival yang diselenggarakan di Vietnam.
Dalam kompetisi bergengsi tersebut, Marissa berhasil meraih penghargaan tertinggi Diamond Award lewat penampilannya membawakan komposisi “Fragmen” karya Jaya Suprana. Sementara sang adik, Melody, menyabet Gold Award dengan lagu “December Waltz” karya Melody Bober.
Latihan Intens dan Dukungan Profesional
Kesuksesan ini bukanlah kebetulan. Kedua kakak-beradik berdarah Simalungun ini telah menjalani latihan intensif selama berbulan-bulan. Di bawah arahan dua guru piano, Yonggi Fayden Cordias Purba dan Havielliam Maxwell, Marissa dan Melody menjalani latihan hingga 4–5 jam setiap hari. Bukan hanya untuk memperkuat teknik, tetapi juga membangun karakter dan kesiapan mental tampil di ajang internasional.
Kemampuan mereka di atas panggung mencerminkan dedikasi tinggi. Di usia 10 tahun, Marissa sudah mampu memainkan karya-karya piano yang dikenal sulit bahkan untuk pemain remaja. Sementara Melody, yang baru mulai belajar piano sekitar satu tahun, sudah menunjukkan sense of music yang luar biasa.
Inspirasi Baru untuk Anak Indonesia
Prestasi Marissa dan Melody menjadi bukti bahwa talenta muda Indonesia mampu bersinar di panggung internasional. Lebih dari sekadar penghargaan, mereka menjadi inspirasi nyata bahwa dengan bakat, kerja keras, dan dukungan yang tepat, anak-anak Indonesia dapat meraih pencapaian luar biasa sejak usia dini.
Semoga langkah gemilang mereka menjadi awal dari perjalanan panjang dalam dunia musik, sekaligus penyemangat bagi generasi muda lainnya untuk terus berkarya dan mengharumkan nama bangsa.