Slank tak berpihak dalam polemik royalti musik
Drumer Slank, Bimbim, menegaskan bahwa bandnya tidak akan bergabung dengan kubu manapun dalam polemik royalti musik yang tengah ramai diperbincangkan. Menurutnya, Slank memilih untuk bersikap netral karena tidak menjadikan royalti sebagai sumber pemasukan utama.
Royalti dianggap uang kecil
Bimbim menyebut bahwa royalti bukan hal yang signifikan bagi Slank. “Royalti ini bagi kami uang kecil sih, karena sampai hari ini, royalti kita anggap apa ya, uang jajan ya,” ujar Bimbim saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (17/9/2025).
Ia menambahkan, polemik ini bukan sesuatu yang perlu mereka ikuti secara serius. Slank tetap mendukung semua pihak yang berupaya mencari solusi terbaik bagi industri musik Indonesia.
Fokus pada tata kelola musik
Lebih lanjut, Bimbim menekankan pentingnya pembenahan tata kelola musik di Indonesia. “Jadi, itu lebih, harus, tata kelola musik harus, PR masih banyak di industri musik ini,” katanya.
Menurutnya, tata kelola yang lebih baik akan membantu industri musik nasional berkembang lebih sehat, serta memastikan hak-hak kreator bisa terlindungi dengan jelas.
