Inul Daratista, ikon dangdut Indonesia, kembali menunjukkan sisi musikalnya yang penuh rasa dengan merilis versi terbaru dari lagu legendaris karya (Almh.) Titiek Puspa, berjudul “Hidupku Untuk Cinta.” Melalui interpretasinya, Inul menghadirkan semangat cinta yang tulus dan sederhana, sekaligus memperkenalkan kembali karya klasik Indonesia kepada generasi masa kini.

Lagu Legendaris yang Dihidupkan Kembali
“Hidupku Untuk Cinta” pertama kali dipopulerkan oleh Titiek Puspa sebagai lagu bertema cinta sejati yang tidak terikat oleh harta atau kemewahan. Dalam versi terbarunya, Inul menambahkan sentuhan emosional melalui karakter vokalnya yang kuat dan penuh jiwa. Aransemen musiknya menghadirkan perpaduan antara nuansa pop klasik, melodi melankolis, dan warna dangdut modern, menghasilkan sajian yang mewah tanpa kehilangan kesederhanaan pesan aslinya.
Hubungan antara Inul dan Titiek Puspa sendiri bukan sekadar antar generasi musisi. Inul kerap menyebut sosok Titiek sebagai “Eyang Titiek,” seorang panutan dan figur yang ia kagumi sejak awal kariernya. Sementara itu, Titiek Puspa dikenal sering memuji Inul sebagai sosok pekerja keras yang tulus dan gigih dalam berkarya.
Proses Penuh Emosi di Balik Produksi Lagu
Dalam keterangannya, Inul mengungkapkan bahwa ajakan untuk menyanyikan ulang lagu ini datang dari Ibu Acin sekitar dua bulan lalu. “Menurut aku ini kesempatan emas. Mungkin kalau Eyang masih ada, aku bisa langsung nyanyi di depannya. Tapi karena beliau sudah tiada, lagu ini jadi bentuk persembahan tulus untuk Eyang,” ujar Inul.
Proses rekaman berlangsung cepat. “Aku langsung kerjain, gak mau bertele-tele. Take vokal sehari, mixing cepat, semua sat-set. Tantangannya justru nahan nangis waktu nyanyi. Karena kalau dihayati banget, bisa kebawa sedih,” tuturnya.

Restu Keluarga dan Makna “Goyang 88”
Project ini juga mendapat restu langsung dari keluarga Titiek Puspa, yakni Petty Tunjung Sari dan Ella Puspa Sari, yang menyambut positif versi baru lagu ini. Rilisnya juga bertepatan dengan peringatan hari lahir ke-88 Titiek Puspa pada 1 November 2025, menjadikannya momen penuh makna lintas generasi.
Inul turut menjelaskan makna di balik istilah “Goyang 88”: “Eyang pernah bilang ke aku, nanti kalau 88 mau bikin yang spesial, Nul! Jadi ini bentuk penghormatan sekaligus hadiah ulang tahun dari aku untuk Eyang dan semua pencinta musik Indonesia,” kata Inul sambil tertawa.
Pesan dan Harapan dari Inul Daratista
Melalui lagu ini, Inul berharap karya klasik Titiek Puspa bisa kembali dikenal luas. “Aku berharap lagu ini bisa booming lagi, viral juga, dan dinikmati semua lapisan masyarakat. Terima kasih buat Ibu Acin dan keluarga Musica Studio’s yang sudah kasih kesempatan besar buat proyek ini. Musiknya grande banget, pokoknya best!” ucap Inul.
Video musik “Hidupku Untuk Cinta” juga akan menampilkan sejumlah sosok spesial, termasuk Adam Suseno, Ibu Acin, Yoan, serta cameo dari Petty Tunjung Sari, Ella Puspa Sari, Cici Faramida, dan Ivan Gunawan.
Dirilis di Seluruh Platform Digital
Single “Hidupku Untuk Cinta” akan tersedia di seluruh platform digital mulai 16 Oktober 2025, termasuk Spotify, Apple Music, Langit Musik, dan YouTube Music. Video musik eksklusifnya dapat disaksikan di kanal YouTube Inul Daratista Official dan Musica Studios.
Melalui karya ini, Inul Daratista bukan hanya memberi penghormatan kepada sosok legendaris Titiek Puspa, tapi juga mengajak pendengar untuk terus merawat dan menghargai warisan musik Indonesia.


